akhirnya sekarang saya ingat ingin
menuliskan ini.
akhirnya saya sempat meluangkan waktu
untuk ini.
mungkin ketika kalian membaca ini.
Sudah agak sedikit terlambat untuk
memulainya.
terlambat hanya untuk saya. Menulis.
bukan untuk kalian.
karena sebenaranya, tulisan ini saya
tulis
hanya untuk menjadi sedikit
penyemangat bagi kalian.
ditengah persiapan menuju langkah
baru.
Menuju gerbang baru.
yang saya harap sudah kalian
rencanakan.
bahkan saya berharap
kalian sudah melakukannya. walau mungkin
hanya baru sedikit.
untuk adikku Muhammad Yusuf.
jika memang tujuanmu adalah institut
teknologi bandung.
maka seharusnya kau lebih mengerti.
bagaimana seharusnya usahamu untuk
mencapai itu.
mungkin kau juga harus melihat kembali
ke belakang
melihat apa saja yang telah kau
lakukan
untuk mencapai sebuah ‘keberhasilan’
itu
saya senang jika kau berhasil.
saya bangga jika kau mampu menembusnya.
tapi tentang menuntut ilmu. percayalah
bahwa tempat bukanlah masalah utama.
yang penting adalah bagaimana kau menyikapi
ilmu tersebut.
untuk bagaimana mendapatkannya dan
untuk bagaimana mengamalkannya.
sebenarnya saya hanya ingin berkata,
jika kau sudah menentukan tujuan, maka
kau harusnya tau apa yang harus kau lakukan.
dan untuk adikku Muhammad Iqbal
Firdaus.
Saya harap sekarang kau sudah
menetukan tujuanmu
Tentu dengan beberapa
pertimbangan-pertimbangan.
yang saya yakin kau sudah mengerti.
Bahwa langkah yang kau tentukan
Memberikan pengaruh pada orang di
sekitarmu
Bahwa langkah yang kau tentukan hari
ini
Memberikan perubahan di masa yang akan
datang.
Ini yang ada dalam pikiran saya,
Untuk benarnya mungkin kau lebih tau
Sebenarnya tak usah kau ragu pada masa
depanmu
Yang ini juga masih dalam pikir saya
Untuk pastinya mungkin kau lebih tau
Bahwa langkah yang menurutmu salah di
masa lalu
Bukanlah hambatan untuk benarnya di
masa depanmu
Karena kita semua tau bahwa,
masa depan selalu dimulai dari hari
ini,
dari kita mulai membicarakan masa
depan itu sendiri
dan percayalah bahwa masih ada waktu
untuk menentukan itu.
Atau mungkin hari ini.
Kau sudah tidak mempedulikan kesalahan
langkahmu itu
Dan saya harap begitu.
Sekali lagi, itu hanya apa yang ada
dalam pikiran saya.
Jika salah, maka maafkan jika mungkin
saya kurang paham.
Maafkan mungkin saya kurang peduli
pada masalah kalian.
Entah apa yang ada dalam pikiran saya
malam ini
Hingga ingin sekali menuliskan tulisan
ini
Walau sebenarnya saya jarang sekali
menulis seperti ini.
Tapi mungkin ini adalah jawaban, yang
pasti.
Daripada setiap kakak yang
menginginkan adiknya lebih baik darinya.
Mungkin kalian juga sama menginginkan seperti
itu.
Maka dari itu, mari berjuang.
mari tetap bersama.
Malang, 07 Februari 2015
0 komentar:
Posting Komentar